JUARANEWS.CO JAKARTA – Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong), Yusra Alhabsyi SE, melakukan pertemuan strategis dengan tokoh nasional sekaligus pengusaha terkemuka di Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno, Pertemuan tersebut untuk membahas potensi investasi dan pengembangan ekonomi di Bolmong, pada Rabu (23/4/2025) di Jakarta.
Pertemuan yang berlangsung di Jakarta, bersama Walikota Kotamobagu dr Wenny Gaib dan pengurus HIPMI ini bertujuan untuk menjajaki peluang kerja sama dalam sektor-sektor strategis seperti pertanian, pariwisata, dan pendidikan.
Bupati Yusra menyampaikan bahwa Kabupaten Bolaang Mongondow memiliki potensi besar yang belum sepenuhnya dimanfaatkan, termasuk rencana pendirian universitas untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Bolmong.
Sandiaga Uno, yang dikenal sebagai tokoh Nasional pengusaha dan mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, menyambut baik inisiatif tersebut. Ia menyatakan kesiapannya untuk mendukung pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Bolaang Mongondow dan Kotamobagu, serta mendorong investasi yang berkelanjutan dan inklusif, serta mengagendakan kunjungan ke Bolmong.
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat dan produktif itu, Bupati Bolmong Yusra Alhabsyi memaparkan potensi besar yang dimiliki Bolmong, mulai dari keindahan alam, kekayaan budaya, hingga sumber daya alam yang masih terbuka lebar untuk dikembangkan. Ia menyampaikan bahwa pemerintah daerah tengah gencar mendorong investasi yang berkelanjutan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal.
Selain itu Bupati Yusra menegaskan bahwa visi “Bolmong JUARA” yang diusungnya bersama Wakil Bupati Dony Lumenta bertujuan menjadikan Bolaang Mongondow sebagai pusat pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Utara, khususnya di wilayah Bolaang Mongondow. Ia juga menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan untuk mencapai kesejahteraan bersama.
Pertemuan ini diharapkan menjadi langkah awal dari kerjasama yang lebih konkret antara pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow dan Sektor swasta dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di kabupaten Bolaang Mongondow dan Kotamobagu.