JuaraNews.co Manado – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) menerima penghargaan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara atas keberhasilannya menurunkan angka prevalensi stunting menjadi 19,3 persen, lebih rendah dari rata-rata nasional.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Dr. Victor Mailangkay, SH, MH, kepada Wakil Bupati Bolmong, Dony Lumenta, dalam acara Rembuk Stunting Tingkat Provinsi Sulut Tahun 2025 yang digelar di Hotel Aryaduta, Manado, pada Rabu (16/7/2025).
Capaian ini dinilai sebagai buah dari komitmen kuat Pemkab Bolmong dalam menanggulangi stunting secara berkelanjutan. Salah satu upaya yang diapresiasi adalah pelaksanaan Audit Kasus Stunting (AKS), yang terbukti efektif dalam mengidentifikasi dan menangani kasus-kasus secara tepat sasaran.
“Penurunan prevalensi stunting ke angka 19,3 persen merupakan bukti nyata dari keseriusan Pemkab Bolmong. Kami telah memaksimalkan berbagai program, mulai dari pelayanan kesehatan gratis hingga pelosok desa, edukasi gizi, penyediaan makanan tambahan, hingga pendampingan berkelanjutan bagi keluarga berisiko,” ujar Wakil Bupati Dony Lumenta.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah terlibat dalam upaya ini, mulai dari jajaran pemerintah kabupaten, kecamatan, desa, hingga elemen masyarakat.
“Saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh SKPD dan masyarakat. Penghargaan ini bukan hanya milik Pemkab, tapi milik kita semua,” katanya.
Meski meraih hasil positif, Dony menekankan pentingnya mempertahankan semangat kerja dan tidak cepat berpuas diri.
“Saya mengimbau seluruh SKPD untuk tidak lengah. Kita harus terus bekerja agar angka stunting bisa terus ditekan. Kalau bisa, tidak ada lagi kasus stunting di Bolmong,” tegasnya.
Acara Rembuk Stunting ini dibuka secara resmi oleh Wakil Gubernur Victor Mailangkay dan dihadiri oleh jajaran Forkopimda Sulut, para kepala daerah, wakil kepala daerah, serta perwakilan instansi terkait se-Sulawesi Utara. Forum ini menjadi wadah evaluasi sekaligus perumusan strategi bersama dalam percepatan penanganan stunting di seluruh wilayah provinsi.