JUARANEWS.CO BOLMONG – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) terus mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui kerajinan lokal. Salah satu upayanya adalah dengan membawa dua pengrajin lokal dalam kegiatan studi tiru ke daerah lain yang telah sukses mengembangkan produk UMKM berbasis kerajinan tangan.
Ny Kalsum Alhabsyi-Alhabsyi SE, bersama Sekretaris TP-PKK, Pdt Ny Syliane Lumenta-Pangalila, memboyong dua pengrajin binaan Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Morobayat, Desa Muntoi, Kecamatan Passi Barat, untuk melakukan studi tiru ke sejumlah perusahaan tenun dan batik di Pulau Jawa, Jumat 16 Mei 2025.Langkah ini merupakan bagian dari upaya penguatan kapasitas pelaku usaha lokal serta pengembangan potensi ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal.
Ketua TP PKK Bolmong, Ny Kalsum Alhabsyi -Alhabsyi, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan dan penguatan kapasitas para pelaku industri rumahan di Bolmong.
“Kami ingin para pengrajin di daerah kita bisa melihat langsung bagaimana proses produksi, pemasaran, hingga inovasi produk dilakukan di daerah yang sudah lebih maju dalam pengelolaan UMKM kerajinan,” ujar Ketua TP PKK.
Selama kunjungan, para peserta mengikuti rangkaian agenda seperti diskusi kelompok, kunjungan lapangan ke sentra kerajinan, serta pelatihan singkat tentang strategi pemasaran digital dan pengemasan produk.
“Dengan mengikuti studi tiru ini, kami berharap para pengrajin dapat membawa pulang pengetahuan baru dan menerapkannya di Bolmong, sehingga produk lokal bisa bersaing lebih baik di pasar,” tambah kalsum
Kegiatan ini juga menjadi bentuk kolaborasi antara TP-PKK Bolmong, LKS Morobayat, dan pelaku UMKM dalam membangun kemandirian ekonomi masyarakat, khususnya perempuan dan kelompok rentan. Sekretaris TP-PKK Bolmong, Ny. Syliane Lumenta-Pangalila, menambahkan bahwa keberangkatan pengrajin ini diharapkan menjadi titik awal pengembangan industri kerajinan berbasis lokal di Bolmong yang mampu menembus pasar regional bahkan nasional.
“Pemberdayaan seperti ini tidak hanya memberikan keterampilan, tetapi juga membuka harapan baru bagi kesejahteraan keluarga dan komunitas,” ujarnya
Langkah TP PKK Bolmong ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk Dinas Koperasi dan UMKM setempat. Diharapkan inisiatif ini menjadi titik awal peningkatan kualitas dan jangkauan produk-produk kerajinan lokal dari Bolaang Mongondow.